Pengertian
Salat
Jum’ at adalah salat dua rakaat yang dilakukan secara berjamaah, di siang hari
waktu zuhur, pada setiap hari Jum’ at, sebelumnya didahului dengan dua khotbah.
Hukum Salat Jum’
at
Menurut
jumhur para ulama hukumnya adalah fardhu’ ain bagi setiap laki-laki, jika salat
Jum’ at itu ditinggalkan maka berdosa orang yang meninggalkannya.
Wanita
melakukan salat jum’ at hukumnya sunah, dan tidak perlu salat zuhur lagi. Untuk
anak-anak merupakan pembinaan mental, agar kelak bila telah dewasa menjadi
terbiasa melaksanakan perintah yang wajib tersebut.
Syarat
Wajib
a. Beragama
Islam, tidak wajib atas orang yang bukan Islam.
b. Sudah
balig (dewasa), tidak wajib atas anak-anak.
c. Berakal
sehat, tidak wajib bagi orang yang gila.
d. Laki-laki,
tidak wajib atas wanita.
e. Sehat
fisiknya, tidak wajib atas orang yang sakit atau berhalangan dan sebagainya.
f. Bermukin
di tempat yang tetap, tidak wajib atas orang yang sedang dalam perjalanan
(musafir).
g. Merdeka,
tidak wajib atas hamba sahaya.
Syarat
Sah
a. Tempat
salat Jum’ at.
b. Dilaksanakan
berjamaah.
c. Waktunya
hari Jum’ at pada waktu salat zuhur.
d. Salat
Jum’ at didahului dua khotbah.
e. Jumlah
orang berjamaah sekurang-kurangnya 40 laki-laki (menurut madzab Syafi’i)
Sunah-Sunah
Salat Jum’ at
b. Membaca
doa masuk masjid dan melaksanakan salat tahiyatul masjid dua rakaat.
c. Memperbanyak
zikir, shalawat dan membaca Al-Qur’ an sebelum khotbah.
d. Memakai
harum-haruman.
e. Memotong
kuku, kumis, menyisir rambut.
f. Bersegera
pergi ke masjid.
g. Melaksanakan
salat tahiyatul masjid.
Hal-hal
yang Menghalangi Salat Jum’ at
a. Hamba
sahaya atau budak yang dalam tanggungan pemiliknya.
b. Wanita
(baik yang baliq maupun yang belum baliq).
c. Anak-anak
(karena belum baliq).
d. Sakit,
orang yang sedang sakit dan tidak mampu menghadiri salat Jum’ at diperbolehkan
tidak melaksanakannya, tetapi ia harus tetap melaksanakan salat zuhur.
e. Karena
hujan lebat, angin kencan, dan bencana alam.
f. Perjalanan
menuju tempat salat Jum’ at tidak aman.
Fungsi
Salat Jum’ at dalam Kehidupan
a. Sebagai
media mempersatukan umat Islam karena pada salat berkumpul dengan kaum muslim
pada satu tempat.
b. Sebagai
forum dakwa dalam menyapaikan ajaran Islam.
c. Adanya
kebersamaan antara si kaya dengan si miskin, mereka menduduk shaf atau barisan
sesuai dengan keurutan kedatangan mereka.
d. Melatih
disiplin, tertib, dan menghormati orang yang berkhotbah.
e. Mendapat
nasihat untuk selalu bertakwa.
f. Mempersiapkan
bekal di akhirat.
g. Meningkatkan
syukur dan ingat kepada Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar